Sabtu, 26 Desember 2015

Persiapan Homebirth

Halo Lovers...
Homebirth? Apaan ini?
Homebirth adalah bahasa Inggris yang artinya proses persalinan/ melahirkan di rumah.
Waduh... Ngeri!!!
Ogah ah.. Kuno.. Jadul dan ga jaman.
Eeeeh tunggu dulu. Coba baca dulu.

Proses kehamilan dan melahirkan adalah salah satu kejadian yang paling primitif yang dialami oleh semua makhluk hidup. Apapun prosesnya.
Dan setiap makhluk terutama manusia diberikan keistimewaan ini dengan begitu sempurnanya. Terlepas dari bagaimana situasi dan kondisinya, proses ini sangat menakjubkan.
Sebuah ladang ibadah yang sangat ajaib.
Namun...
Makin "cerdas"nya manusia akhir-akhir ini makin membuat miris. Ketika kemampuan seorang perempuan sepertinya makin tumpul. Ketika teknologi mengambil alih insting dan kemampuan ibu serta orang-orang di sampingnya.
Yup... Dari teori yang menunjukkan bahwa 90% lebih, kehamilan dan persalinan itu normal... Kondisi ini jungkir balik dengan fenomena saat ini. Terbalik... Sebagian besar kehamilan dan persalinan saat ini jadi patologis.. Komplikasi dan bermasalah.
Apakah Tuhan telah mengambil kemampuan itu dari para wanita??
Yakin??
Benarkah??
Hemmm... Jangan keburu berburuk sangka. Coba pikirkan lagi hal-hal berikut:
1. Polusi dan radikal bebas
2. Pola makan dan asal sumber nutrisi
3. Aktifitas
4. Stress
5. Olah raga
6. Religi
7. Fasilitas kesehatan (faskes)
8. Ilmu
9. Tenaga kesehatan (nakes)
10. Orientasi faskes dan nakes

Jadi... Saat titipan.. Anugerah itu datang.. Test pack nya positif... Syukuri apapun kondisi kita saat itu. Berdayakan diri. Jejali dirimu dengan ilmu.
Ingat, hamil bukanlah sekedar ruang tunggu. Di masa itu adalah saatnya kita.. Para orang tua dan keluarga untuk belajar dari anak-anak kita.. Sejak dalam kandungan.
Ketika seseorang berilmu, selain derajatnya ditinggikan oleh Alloh, maka kita tidak akan dibodohi keadaan.

Apa saja yang biasanya dijadikan "senjata" untuk eksekusi:
1. Ketuban keruh
2. Ketuban tinggal sedikit
3. Pengapuran placenta
4. Tensi tinggi
5. Sungsang
6. Jantung janin kurang baik
7. Bekas secar
8. Ketuban pecah dini
9. Bayi besar
10. Usia ibu
Serta beberapa diagnosa lain.

Semua kecanggihan alat dan teknologi di bidang kesehatan itu sangat baik adanya. Namun, ketulusan dan kejujuran manusianya (tenaga kesehatannya) itu jauh lebih utama.

Ini kuncinya. Ilmu. Latihan. Doa. Ikhlas.

Ketika menemui diagnosa atau vonis negatif dari tenaga kesehatan:
1. Cari informasi yang benar tentang kondisi yang ditemui, konsultasi
2. Cari diagnosa banding (2-3 x) tanpa menyampaikan diagnosa sebelumnya
3. Tidak ada kata terlambat untuk perbaiki
4. Do'a dan ikhlas

Next coba saya share apa saja si yang perlu dipersiapkan bagi ibu hamil agar momen berharga ini makin bermakna.

Jadi saat kehamilan anda normal dan seluruh tim siap untuk persalinan di rumah, jangan ragu dengan keputusan anda. Ini adalah hak anda. Hak janin anda. Ketika kita berada di "sarang" kita, nyaman, tenang dan aman itu setidaknya yang saya rasakan sendiri (saya "korban" homebirth).
Ini tips nya untuk persiapan homebirth:
1. Tim yang terpercaya (tenaga kesehatan dan keluarga)
2. Pastikan kehamilan anda normal
3. Tempat yang bersih dan sirkulasi udara yang baik
4. Birth plan yang matang dan rinci
5. Peralatan : perlak, bak mandi bayi, ember/ kaleng (2 pcs), kresek besar, handuk, kain panjang... Komunikasikan dengan tim.

Yang lain mungkin bisa ditambahkan.

Selamat menimba ilmu. Trust your body.. Trust your baby.

#homebirth

Tidak ada komentar:

Posting Komentar