Roti mungkin bukan makanan pokok di negara kita. Namun roti seringkali dimakan untuk sarapan yang praktis. Roti masakini hampir semuanya memakai yeast instant untuk pengembangnya. Namun, tahukah kamu, bahwa sebenarnya roti mampu mengembang dengan sendirinya. Waktu yang lebih panjang dan kesabaran sangat dibutuhkan untuk mengolah roti sehat ini. Roti ini disebut dengan SOURDOUGH. Rasanya sedikit asam, aroma khas manis (sesuai dengan bahan yang dipakai), mengenyangkan dan nyaman di perut.
Pada sourdough ini, bakteri liar ini akan membantu memecah tepung menjadi mudah dicerna.
Cara membuatnya ada 2 tahap.
1. Membuat starter
2. Membuat roti
Membuat starter/ sourdough starter:
Siapkan toples dan sendok.
Masukkan tepung protein tinggi/ gandum utuh 1 cup. Campur dengan 1/2 cup air. Aduk rata. Tutup dengan kain atau tutup rapat. Fermentasi selama 12-24 jam sampai ada gelembung dan adonan mengembang.
Hari ke 2: feeding... Beri makan ss (sourdough startermu) dengan 1 c tepung dan 1/2 cup air. Aduk rata.
Lakukan tahap feeding ini sampai 3-4 Kali.
Hari ke 5, silahkan memanen sourdough startermu.
Membuat roti sourdough
Bahan: tepung 775 gr
Air/ susu 600 gr
Garam
Gula
Ss 1-2 sdm
Telur 2-3 butir
Aktifkan ss + 200 cc air/ susu. Aduk rata. Biarkan semalam.
Jika sudah semalam, masukkan semua bahan, uleni. Tutup dengan serebet yang sedikit basah. Fermentasi selama 6-8 jam.
Sertelah adonan mengembang. Letakkan adonan di atas meja yang sudah ditaburi tepung. Uleni kembali. Bentuk bulat atau loaf di loyang.
Tutup dengan serbet lembab di suhu yg agak hangat. Fermentasi lagi selama 6-8 jam.
Setelah kembali mengembang, panaskan oven. Setelah oven panas, masukkan adonan roti dan panggang 45-50 men it. Cek.
Silahkan menikmati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar